Iklan

Khawatir Terjangkit Corona, 25 Turis Diasingkan ke Pulau Sikandang Aceh Singkil

REDAKSI
3/18/20, 02:21 WIB Last Updated 2020-04-03T18:03:14Z

Foto: Ist/Pulau di Aceh Singkil

NOA | BANDA ACEH - Dilangsir dari rri.co.id, Kabarnya ada sekitar 25 turis asing tidak diizinkan keluar dari Kecamatan Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh.
Upaya ini dilakukan oleh Pemkab setempat untuk memastikan turis asing tersebut tidak terinfeksi virus Corona (Covid-19) yang dapat menyebar ke masyarakat luas.

"Saat ini ada 25 turis asing berada di  pulau Sikandang, Pulau Banyak, Aceh Singkil, mereka harus diperiksa dulu kesehatannya," kata Wakil Bupati Aceh Singkil Sazali, Senin (16/03/2020).

Menurut informasi yang diterima, dari 25 turis asing yang kini ditempatkan di salah satu pulau asing di Pulau Banyak Aceh Singkil, juga terdapat turis asal negara Italia, negara nomor dua terbesar terjangkit virus mematikan ini.
Namun jumlah pastinya belum diketahui. Tapi Wabup Aceh Singkil meyakini jika 25 turis asing tersebut bebas dari infeksi virus Corona.

"Mereka sebelum datang ke sini pasti sudah dideteksi atau diperiksa kesehatannya di negara mereka, kemudian masuk ke Indonesia diperiksa lagi di Soekarno Hatta, atau di Kualanamu, atau di Bandara SIM Aceh, tentu kalau mereka terinfeksi pasti sudah tidak bisa kemana-mana," ungkap Sazali.

Namun demikian, Pemda Aceh Singkil tidak membiarkannya begitu saja. Berbagai upaya akan dilakukan, diantaranya dengan menempatkan para turis ini dalam satu pulau. Nantinya tim kesehatan akan ke lokasi untuk memeriksa kesehatan satu per satu turis.

"Mereka (turis mancanegara) bukan dikarantinakan, akan tetapi dipindahkan untuk sementara sampai ada kepastian negatif corona," kata Sazali.

Tim kesehatan pun nantinya hanya sebatas kemampuan mengeceknya. Hal ini lantaran minimnya ketersediaan alat pendeteksi corona yang dimiliki Pemda.

"Alat pendeteksi penyakit dan alat pelindung diri (APD) belum tersedia, kita pun telah menganggarkan dari dana alokasi khusus untuk penanganan wabah penyakit ini. Dalam watu satu atau dua hari kedepan mungkin akan ada APD di tempat kita," sebutnya.

Wabup menekankan agar masyarakat tetap tenang dan jangan panik dalam menyikapi merebaknya virus corona, namun tetap waspada.

"Kita juga telah mengimbau kepada para camat hingga kepala desa untuk terus memonitoring, melakukan kegiatan-kegiatan keagamaan dan doa bersama untuk mencegah penyakit Corona tidak masuk ke wilayah kita," tutupnya.(RED) sumber: rri.co.id
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Khawatir Terjangkit Corona, 25 Turis Diasingkan ke Pulau Sikandang Aceh Singkil

Terkini

Adsense