NOA | ACEH JAYA - Sejumlah Siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) 3 Panga, Kabupaten Aceh Jaya menggarap film bertajuk sejarah perang Aceh: Niesero Quaetie 1883 sebegai upaya guru memupuk keterampilan 4 C untuk masa depan siswa abad 21, Kamis (27/02/2020)
"Kami menggarap film perang bertajuk sejarah ini untuk menarik perhatian siswa mencintai sejarahnya. Belajar sambil bermain peran akan menghasilkan kreatifitas dengan keterampilan 4 C." Kata Ridwan, Guru Pembuat film Niesero Quaetie, Rabu (4/03/2020).
Karena menyita perhatian dunia, terutama negara-negara Eropa, maka peristiwa itu ditulis oleh banyak orang dalam berbagai buku literatur sejarah kolonial di Aceh.
Ridwan menceritakan Masa penjajahan Belanda dibawah pimpinan Laging Tobias (1882-1884). Sebuah peristiwa yang menyita perhatian dunia, terutama Inggris terjadi di Aceh. Hal yang kemudian membuat Belanda di Aceh panik dan wibawanya luntur di Eropa. Peristiwa itu dinamai oleh Belanda sebagai 'Nisero-quaestie'.
Kemudian lanjut nya, film tersebut di upload ke Youtube. hingga saat ini Video tersebut telah mendapatkan apresiasi netizens dari berbagai negara.
"Alhamdulillah siswa sekolah terpencil ini kembali rebut hati warga negara asing dalam perang Aceh Niesero Quaetie. Beberapa saat publikasi langsung dihujani komentar apresiasi warga netizens dari berbagai negara." Kata Ridwan.
Ia mengaku haru melihat aksi siswa sekolah terpencil ini luar biasa, semua perlengkapan di buat secara bersama-sama, skenario dan segalanya lakukan tanpa menggurui tetapi bermitra, berdiskusi dan berkolaborasi dengan mereka.
"Alhamdulillah mereka sangat antusias mensupport kegiatan ini. Kami baru bangkit untuk berperang melawan kebodohan berjuang mencari inovasi, memperjuangkan keterampilan 4 C," Tutur Ridwan. (RED)
.jpeg)
