Iklan

Karena Timphan, Harga Pisang Dan Labu Kuning Melonjak Drastis

REDAKSI
5/22/20, 09:07 WIB Last Updated 2020-05-23T02:07:49Z
Penjual pisang di Kota Sigli untung besar

NOA | Sigli - Menjelang Lebaran harga pisang raja, pisang ayam (pisang barangan), dan labu tanah (labu kuning) disejumlah pasar di Pidie, Provinsi Aceh, mengalami kenaikan sampai dua kali lipat dari harga lima hari sebelumnya. Kenaikan itu disebabkan permintaan untuk pembuatan timphan meningkat.

Dedek (32 tahun), pedagang pisang, yang ditemui m-Noa.com, Sabtu (23/05/ 2020), di Pasar Terpadu Kota Sigli, mengakui, harga pisang, terutama pisang raja dan pisang ayam, mengalami kenaikan drastis.

“Padahal lima hari yang lalu, harga per sisirnya cuma Rp12 ribu, sekarang mencapai Rp25 ribu. Ini disebabkan banyaknya permintaan untuk bahan pembuatan timphan, kue khas Aceh, biasanya dibuat pada malam lebaran dan disuguhi kepada tamu dihari Lebaran,” aku Dedek.

Selain permintaan lokal, lanjut Dedek, banyak jenis pisang tadi yang dibawa keluar daerah, juga faktor cuaca ikut mempengaruhi, dimana disaat musim hujan, banyak kebun-kebun pisang yang terendam, sehingga mempersulit masa panen untuk dipasok ke pasar-pasar.

“Kondisi seperti ini biasanya menyebabkan harga pisang raja dan pisang ayam melonjak drastis. Jadi bukan karena menjelang Lebaran harganya terus melonjak, faktor-faktor tadi lebih mempengaruhi harga,” terang Dedek.

Lebih lanjut, dikatakan Dedek, selain pisang raja, dan pisang ayam, labu kuning juga merupakan bahan pembuat timphan, sebagai pengganti pisang. “Sekarang harganya menjadi Rp10 ribu sekilo, atau dua kali dari harga sebelumnya, dan kenaikan ini dengan alasan yang sama, sehingga harganya menjadi mahal,” imbuhnya.

Dedek juga menyebutkan, daun pisang muda (pucuk pisang), sebagai pembungkus timphan saat dikukus, harganya juga ikutan naik. “Dalam beberapa hari ini, saya bisa menjual sampai 80 sisir, untuk labu tanah 50 Kg perharinya, dan daun pisang muda sampai 150 pucuk, hari-hari biasa penjualan tidak sampai segitu,” jelasnya.(AA).

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Karena Timphan, Harga Pisang Dan Labu Kuning Melonjak Drastis

Terkini

Adsense