NOA | Banda
Aceh – Sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19, mulai 21 Mei 2020 Direktorat
Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Aceh akan melarang semua jenis angkutan umum
masuk ke Aceh.
“Mulai
tanggal 21 Mei pukul 10.00 WIB semua angkutan umum jenis apa pun yang memasuki
Aceh akan diminta putar balik kembali ke wilayah Sumatera Utara, mengingat ledakan
arus mudik mulai tanggal 21-23 Mei dan banyak WNI yang bekerja di luar negeri
juga kembali ke Indonesia,” kata Kombes Pol. Dicky Sondani, S.IK., M.H
Keputusan
tersebut, kata Dicky, diambil setelah mengikuti rapat online dengan
dengan Menko Polhukam Mahfud MD, Menko Maritim Luhut B Pandjaitan, serta
Kasatgas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Doni Monardo.
“Dalam rapat
tersebut, disimpulkan mudik sangat berbahaya karena dapat memicu gelombang
kedua penyebaran Covid-19,” sebut Dicky.
Untuk
mencegah pemudik, lanjutnya, akses di empat perbatasan Aceh dengan Sumut akan
dijaga lebih ketat. Keempat perbatasan tersebut berada di Aceh Tamiang,
Subulussalam, Aceh Tenggara, dan Aceh Singkil.
“Selain
angkutan umum, kendaraan pribadi bakal diminta putar balik ke Sumut jika
penumpangnya tidak membawa surat keterangan bebas Covid-19, ini demi mencegah penyebaran
virus Corona di Aceh,” imbuhnya.
Lebih
lanjut, Dicky mengatakan, penjagaan ketat di perbatasan dilakukan karena pihaknya
menilai penerapan protokol kesehatan di Aceh belum maksimal dengan masih banyak
masyarakat yang ke luar rumah tanpa menggunakan masker serta tidak menerapkan
jaga jarak. "Ini sangat berbahaya dalam penyebaran virus Covid-19,”
katanya.
Pada
kesempatan itu, Dicky menyebutkan, untuk angkutan umum antar kabupaten masih
dibolehkan dengan sejumlah syarat yang harus ditaati. “Syarat tersebut antara
lain sopir dan seluruh penumpang wajib mengenakan masker serta harus melewati
pemeriksaan suhu tubuh di setiap pos pemeriksaan,” tegasnya.
Diakui
Dicky, saat ini Aceh masih dalam kondisi bukan zona merah, namun apabila arus
mudik masuk ke Aceh tidak terkontrol, maka akan terjadi penyebaran Covid-19 yang
lebih besar.
“Kami himbau
warga luar Aceh yang akan mudik ke Aceh, untuk saat ini jangan dilaksanakan.
Daripada sudah capek-capek dari Medan, tiba di perbatasan Aceh-Sumut akan
diputar balik oleh petugas,” tuntas Dicky.(RED).