 |
| Direktur Utama Bank Aceh Syariah Haizir Sulaiman |
NOA | Banda Aceh - Dalam upaya memanjakan nasabah dengan meningkatkan layanan serta menambah akses keuangan nasabah yang lebih mudah, Bank Aceh Syariah meluncurkan mobile banking.
"Mobile banking yang kita luncurkan ini diberi nama “ACTION” yang merupakan singkatan dari Aceh Transaction Online, sebagai terobosan memperluas dan memenuhi kebutuhan pasar," kata Direktur Utama Bank Aceh Syariah Haizir Sulaiman. Senin (9/11/2020).
Diakui Haizir Sulaiman, hadirnya ACTION adalah untuk menjawab kebutuhan pasar, sekaligus merupakan bentuk perhatian yang sangat tinggi dari para pemegang saham. “Jadi pemegang saham Bank Aceh yaitu Gubernur Aceh, Bupati dan Walikota seluruh Aceh yang terus memantau progres dari finalisasi ACTION ini,” ungkapnya.
Dalam masa pandemi Covid-19, lanjutnya, Bank Aceh telah bekerjasama dengan PT Infosys Solusi Terpadu (IST) dalam melakukan transformasi digital banking ACTION PT. Bank Aceh Syariah yang telah tersedia dalam platform android maupun iOs.
"Aplikasi mobile banking ACTION berbasis online, real time dan dapat memperluas jaringan pelayanan sehingga masyarakat tidak perlu ke Bank lagi untuk melakukan transaksi sehari-hari dan juga dapat melakukan pembayaran tanpa uang tunai (cashless payment)," terang Haizir.
Dengan inovasi digital yang dihadirkan Bank Aceh ini, sambungnya, tentu dapat memudahkan masyarakat dalam mengakses keuangan dengan lebih mudah dan biaya ringan.
“Dengan inovasi ini dapat meningkatkan pelayanan prima yang bisa menciptakan kepuasan bagi nasabah. Inovasi digital ini lebih efisien bagi nasabah," kata Haizir.
Lebih lanjut, Haizir menambahkan Mobile banking ACTION memiliki fitur untuk layanan non-transaksional, layanan cek saldo, mutasi rekening, histori transaksi dan layanan islami berupa jadwal shalat dan kiblat.
"Mobile banking ACTION juga memiliki layanan transaksional yang cukup lengkap yang terbagi menjadi, transfer (antar Bank Online, antar rekening Bank Aceh, transfer via QR antar rekening Bank Aceh) dan Pembayaran (zakat, infaq, e-setor, samsat Aceh, pendidikan)," terang Haizir.
Pada kesempatan itu, Haizir mengakui, sebelum di luncurkan, aplikasi ACTION tersebut telah melalui beberapa fase percobaan guna mengantisipasi kendala-kendala yang dihadapi ketika Mobile Banking Bank Aceh ini di gunakan oleh seluruh nasabah.
“Alhamdulillah kendala-kedala tersebut dapat diminimalisir sehingga kami baru dapat merilisnya di bulan November ini,” ujar Haizir Sulaiman.(RED).
