Iklan

Penembakan Di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, GPI Desak Presiden Bentuk TPF

REDAKSI
12/08/20, 08:37 WIB Last Updated 2020-12-08T02:33:17Z
Ketua Bidang Sosial Politik dan Kebijakan Publik PP Gerakan Pemuda Islam (GPI), Eko Saputra



NOA l Jakarta - Kejadian penembakan di jalan Tol Jakaeta-Cikampek tepatnya di Kilometer 50, pada Senin (7/12/2020) dini hari menimbulkan pertanyaan dari sejumlah pihak, tak terkecuali dari Gerakan Pemuda Islam (GPI). 


Berdasarkann rilis yang diterima m-noa.com, Selasa (8/12/2020), GPI melalui Ketua Bidang Sosial Politik dan Kebijakan Publik PP Gerakan Pemuda Islam (GPI), Eko Saputra mendesak Presiden Joko Widodo dan agar segera membentuk Tim Pencari Fakta (TPF). 


Pembentukan TPF itu terkait penembakan yang menewaskan 6 orang anggota Front Pembela Islam (FPI) yang terjadi pada Senin dini hari tersebut.


"Kami menilai,adanya unsur kejanggalan dalam kejadian penembakan ini. Maka oleh karena itu, kami berharap keseriusan dan komitmen pemerintah dalam mengusut tuntas kasus ini," tegas Eko Saputra. 


Karena, lanjutnya, jika hal itu di biarkan, di khawatirkan malah akan memicu konflik bilateral yang berkepanjangan serta timbulnya mosi tidak percaya terhadap penegak hukum. 


"Kami menilai bahwa jika seandainya terjadi konflik bersenjata antara polisi dan anggota FPI, maka seharusnya akan ada korban di antara kedua belah pihak, baik luka berat, mau pun luka ringan," sebut Eko Saputra. 


Ditegaskan Eko Saputra, pihaknya sangat mengutuk dan mengecam keras pihak kepolisian jika seandainya kejadian ini hanyalah propaganda semata dan bahkan tidak adanya kontak senjata sama sekali. 


"Karena sepemahaman kami, dari dulu anggota FPI dan ormas lainnya tidak di perbolehkan membawa senjata tajam mau pun senjata api," terang Eko Saputra. 


Lebihh serius, Eko Saputra mewanti-wanti jangan sampai ada pihak yang ingin memanfaatkan situasi ini hanya untuk memperkeruh suasana dan juga memancing sikap emosional dari berbagai unsur lapisan masyarakat. 


"Berdasarkan analisa kami bahwa kejadian penembakan ini terdapat kejanggalan, maka kami meminta dengan tegas kepada Presiden Joko Widodo agar menginstruksikan pembentukan Tim Pencari Fakta terhadap kasus ini," tutup Eko Saputra.(RED).
Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Penembakan Di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, GPI Desak Presiden Bentuk TPF

Terkini

Adsense