Banda Aceh - Sebanyak 4.616 ASN Pemerintah Aceh telah mendonorkan darahnya melalui PMI Banda Aceh, dalam rentan waktu enam bulan atau melewati triwulan kedua di tahun 2023. Hal itu juga sebagai konsistensi komitmen mereka sebagai abdi negara sekaligus pelayan masyarakat, dalam kondisi apapun.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bagian Materi dan Komunikasi Pimpinan Biro Adpim Setda Aceh, M Gade, Kamis, (6/7/2023).
Menurut Gade, kegiatan donor darah menjadi agenda rutin ASN Pemerintah Aceh sejak 2020. Dimana setiap instansi di bawah Pemprov telah dijadwalkan dua bulan sekali agar ASNnya berdonor darah. Dan pihak fasilitator, dalam hal ini PMI Banda Aceh, telah memiliki jadwal donor setiap SKPA. Dalam hal ini pihak PMI akan berkoordinasi dengan SKPA yang telah sampai jadwal mendonornya.
Alhamdulillah antusias terhadap donor darah masih tinggi dari ASN Pemerintah Aceh, tentu karena ini adalah kegiatan mulia sehingga banyak orang suka rela berpartisipasi, ” kata Gade seraya menambahkan, rutinitas berdonor, membuat sirkulasi darah di dalam tubuh makin lancar serta secara langsung membuat tubuh tetap segar, karena darah berputar.
Gade menyebutkan, terbaru pada Kamis (6/7) giliran ASN yang berdinas di Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh yang berdonor darah. Dari event itu terkumpul darah sebanyak 62 kantong.
Gade menambahkan, tambahan 62 kantong tersebut menambah jumlah akumulatif darah yang telah disumbangkan ASN selama 2023, yaitu mencapai 4.616 kantong darah. “Jika jumlah total sejak pertama digelar Mei 2020, maka suda tercapai 38 ribu kantong darah lebih,” kata Gade.
Mewakili pimpinan Pemerintah Aceh, Gade menyampaikan apresiasi kepada seluruh ASN yang masih antusias berpartisipasi mendonorkan darah. Ia mengatakan, berkontribusi dan melayani kepentingan masyarakat luas menjadi tugas seorang ASN.