Iklan

Buka Forum Konsultasi Publik, Drs Salmaza : Tahun 2020 Menjadi Tahun Yang Paling Sulit

REDAKSI
3/09/21, 11:00 WIB Last Updated 2021-05-29T13:59:03Z
Wakil Walikota Subulussalam, Drs. Salmaza, MAP membuka secara  resmi forum konsultasi publik


NOA | Subulussalam - Wakil Walikota Subulussalam, Drs. Salmaza, MAP membuka secara  resmi forum konsultasi publik dalam rangka penyusunan awal RKPK Kota Subulussalam Tahun 2022 yang diikuti Kepala SKPK.

 

Selain itu, kegiatan tersebut juga diikuti para Camat, Pimpinan Lembaga Keistimewaan, Ketua STIT Hamzah Fansyuri, Pimpinan Ormas dan unsur lainnya secara tatap muka bertempat di Aula Bappeda Kota Subulussalam dan virtual melalui zoom meeting,  Selasa (9/3/2021).

 

Wakil Walikota Subulussalam menyampaikan tahun 2020 menjadi tahun yang sulit, dimana seluruh sektor mengalami keterpurukan dampak dari pandemi Covid-19, terlihat dari angka pertumbuhan ekonomi Nasional yang tumbuh negatif sebesar minus 2.19 persen.


"Diikuti Provinsi Aceh minus 0.37 persen, namun tidak dengan Kota Subulussalam yang tumbuh positif sebesar 1.96 persen serta angka kemiskinan turun dari 17.95 persen tahun 2019 menjadi 17.60 persen ditahun 2020," papar Salmaza.


Lebih lanjut, Salmaza mengharapkan, dengan adanya forum tersebut tidak ada lagi SKPK yang bekerja secara sendiri-sendiri. "Hilangkan ego sektoral, bangun Kota ini secara bersama-sama, masukan sangat diharapkan demi pembangunan dan masyarakat Kota Subulussalam," tegasnya.


Dalam perencanaan pembangunan, lanjutnya, juga harus memperhatikan visi misi dan juga program-program unggulan yang telah tertuang dalam RPJMD sebagai koridor bagi SKPK dalam menyusun rencana kerja masing-masing.


"Adapun prioritas pembangunan yang dijabarkan dalam RKPK tahun anggaran 2022 diantaranya, pertama, meningkatkan kualitas hidup manusia melalui pembangunan prasarana dasar, peningkatan mutu pendidikan dan kesehatan," sebut Salmaza.


Lebih lanjut, Salmaza juga menambahkan, peningkatkan konektifitas jalan antar wilayah dan pemenuhan infrastruktur pelayanan dasar yang berkualitas, serta meningkatkan perekonomian masyarakat yang berorientasi pada potensi unggulan daerah, mitigasi bencana dan kelestarian lingkungan hidup juga masuk dalam visi dan misi.


"Selanjutnya memperkuat tata Pemerintahan melalui percepatan reformasi birokrasi, peningkatan kualitas dan penguasaan IPTEK, dan kelima, memperkuat tatanan kehidupan masyarakat yang Islami dan berbudaya," kata Salmaza.(RED).

 

 

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Buka Forum Konsultasi Publik, Drs Salmaza : Tahun 2020 Menjadi Tahun Yang Paling Sulit

Terkini

Adsense