HRD menjelaskan kunker Komisi V DPR RI pada Reses Masa Persidangan II Tahun Sidang 2021 – 2022 punya beberapa tujuan, yakni mendorong percepatan pengembangan fasilitas Bandara Malikussaleh meliputi Landasan Pacu (Run Way) dari 1850M2 x 30 M2 menjadi 2250 M2 x 45 M2, Pengembangan Taxiway, Apron dan Terminal.
Selanjutnya percepatan penyelesaian pembangunan Jalur Kereta Api Lhokseumawe – Bireuen sepanjang 44 KM terdiri dari 8 stasiun mulai dari Stasiun Paloh hingga ke Stasiun Bireuen, terang Kapoksi V DPR RI.
Sejak tahun 2013 telah beroperasi sepanjang 11,35 KM mulai dari Stasiun Krueng Geukueh – Stasiun Bungkah – Stasiun Krueng Mane. “Kita terus mendorong sehingga rencana perpanjangan lintas operasi sepanjang 10 KM mulai dari Stasiun Krueng Mane – Stasiun Gurugok – Stasiun Kuta Blang dapat dilakukan pada awal tahun 2022 sehingga total panjang lintas menjadi 21, 35 KM,' terang HRD.
HRD juga menjelaskan Kunjungan Kerja ini juga akan melakukan peninjauan lansung pembangunan Jalan Dua Jalur Bireuen-Juli, peninjauan lokasi abrasi Pantai Jeumpa, peninjauan lokasi rencana pembangunan Stadion Kota Juang (Persiapan PON 2024), peninjauan RUSUN Politeknik Negeri Lhokseumawe dan Peninjauan lokasi Pembangunan jalan Cut Meutia, urai Bupati Bireuen 2012 – 2017.
Kunjungan Kerja yang berlangsung dari 20–21 Desember 2021 dipimpin Wakil Ketua Komisi V DPR RI, H Muhammad Arwani Thomafi
.jpeg)
