Pemotongan 2 ekor sapi dilakukan oleh pegawai lapas dikoordinir Kaur Umum dimulai sejak pukul 5.00 pagi sampai dengan selesai, bertempat di halaman parkir lapas. Selanjutnya pada pukul 8.00 Wib daging sapi yang sudah dikemas dalam kantong plastik, oleh Kepala Lapas Drs Said Mahdar SH, dibagikan kepada pegawai, aparat penegak hukum yang diperbantukan utk pengamanan lapas serta stakeholder dan masyarakat disekitar lapas.
Said Mahdar dalam bincang-bincang singkat dengan wartawan media ini mengatakan, masyarakat Aceh setiap menyambut bulan puasa dan hari raya ada tradisi yang namanya hari meugang atau uroe makmeugang yaitu membeli daging sapi atau kerbau yang nantinya akan disantap bersama keluarga.
Saat menyambut bulan puasa dan hari raya bagi masyarakat di bumi Iskandar Muda ini terasa wajib untuk makan daging yang diolah dengan berbagai variasi masakan.
"Hari meugang ini biasanya kalau di kota 2 hari sebelum hari H, ini merupakan kearifan lokal dan sudah menjadi tradisi dan terpatri dalam jiwa masyarakat Aceh secara temurun," ujar Said.
"Karena itulah maka Lapas Kelas IIA Banda Aceh melakukan pemotongan 2 ekor sapi agar semua pegawai lapas serta aparat keamanan yang diperbantukan di lapas ,stakeholder dan masyarakat sekitar dapat menikmati masakan daging dalam menyongsong bulan suci Ramadhan 1443 H tahun 2022 M. Harapan saya dengan dilaksanakannya kegiatan ini dapat menjadi momentum keakraban dan jalinan silaturahim yang lebih baik antar sesama pegawai dan juga dengan masyarakat sekitar lapas," pungkas Said Mahdar.
Sebagai penutup, kegiatan ini dirangkai dengan acara makan bersama Ka Lapas dengan para pegawai lapas, menyajikan menu kuah beulangong (beulanga) hasil masakan pegawai lapas.
Acara berlangsung sukses dan lancar, dengan mengikuti prosedur protokol kesehatan.(MS/ril)
.jpeg)
