Bupati Abdya, Akmal Ibrahim, SH
NOA l Abdya - Terkait dugaan proyek saluran di pingir jalan Nasional tepatnya di Gampong Lhung Baro Kecamatan Manggeng Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) yang di kerjakan awal tahun 2021 diduga seperti proyek siluman.
Proyek fisik drainase yang diduga dengan panjang 500 meter tersebut selain tidak memuat papan informasi juga tidak di ketahui oleh pihak PU PR Abdya, bahkan Camat di Kecamatan setempat.
Menanggapi pemberitaan tersebut, Bupati Abdya, Akmal Ibrahim SH disalah satu kolom komentar aku Facebook menyebutkan, tidak mungkin proyek tersebut tak bertuan.
"Pasti ada yang punya. Selidiki lagilah jangan cepat-cepat disimpulkan," kata Akmal Ibrahim, Jum'at (26/3/2021).
Dugaan awal, lanjutnya, lokasi proyek tersebut berada di jalan nasional, jadi kewenangan pusat.
"Kalau bukan alasan darurat, hampir tak mungkin Kabupaten atau Provinsi yang bangun. Pasti balai Bina Marga pusat untuk Aceh, di Banda Aceh. Jadi konfirmasinya ke sana," tulisnya.
Kedua, lanjutnya, proyek-proyek APBN sudah dimulai sejak Desember tahun lalu. "Jadi mana ada siluman-siluman gitu. Apalagi ini proyek APBN, mereka sudah perhatikan daerah kita, kasih anggaran, tentu harus kita dukung," sebut Akmal Ibrahim.
Pada kesempatan itu, Bupati Akmal Ibrahim juga menyebutkan, bukan tidak boleh tulis, itu memang tugas wartawan.
"Menulislah terus. Mungkin kawan-kawan wartawan perlu kerja lebih keras dan teliti melakukan konfirmasi dan balansing cross chek, sehingga sebelum berita diturunkan, pembaca punya kejelasan untuk mendapat informasi utuh yang sebenarnya. Mungkin itu sedikit saran saya. Mohon maaf kalau ada kekurangan," tutup Akmal Ibrahim.(RED).
.jpeg)
