Kapolres Pidie, AKPB Zulhir Destrian, S.I.K,MH menyerahkan bantuan masa panik kepada keluarga korban angin kencang
NOA | Pidie – Kapolres Pidie AKBP Zulhir Destrian, S.I.K.,M.H, mengunjungi warga yang menjadi korban musibah bencana alam angin kencang yang disertai hujan di Gampong Seuriweuk Kecamatan Pidie, Kabupaten setempat, Senin (19/4/2021).
Dalam kunjungan tersebut, Kapolres didampingi Kabag Ops Polres Pidie AKP Iswahyudi, SH, PJU Polres Pidie, Danramil 04 Pidie Kapten Inf Agus Suharsono, Kapolsek Pidie IPTU Dody, Sekcam Pidie Dedi, Wakapolsek Pidie IPDA Nasrul dan perangkat Gampong juga menyerahkan bantuan kepada korban.
Bantuan masa panik yang diserahkan Kapolres tersebut yakni, masing-masing 1 karung beras, 2 papan telor dan 2 kotak indomie untuk 9 kepala korban bencana alam tersebut yang selanjutnya juga akan diserahkan bantuan Seng untuk rumah yang kena angin puting beliung setelah mendapatkan data dari perangkat Gampong.
Disela-sela penyerahan bantuan tersebut, AKBP Zulhir menjelaskan, maksud kunjungannya tidak lain untuk mengetahui kondisi para korban sembari memberikan bantuan sembako untuk meringankan beban mereka.
“Kehadiran kami di tempat ini, sebagai bentuk kepedulian Polri kepada masyarakat dan memberikan sedikit bantuan untuk dapat meringankan beban saudara-saudara kita,” jelas AKBP Zulhir.
Sekaligus, lanjutnya, juga ingin memantau kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat pascamusibah tersebut. “Mudah-mudahan pihak Pemerintah segera merespon apa yang bapak ibu alami sekarang sehingga keadaan seperti ini tidak berlarut-larut,” kata Kapolres.
Dalam kegiatan tersebut, AKBP Zulhir juga mengajak warga disekitar lokasi tersebut untuk selalu disiplin menjalankan protokol kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat sebagai upaya pencegahan Covid-19.
“Seperti kita ketahui, disiplin menjaga protokol kesehatan sangat penting untuk melindungi kita dari kemungkinan terpaparnya virus tersebut dan juga sebagai langkah mencegah klaster baru Covid-19, dengan memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas,” sebut Kapolres Zulhir.(AA).
